Tokoh Besar Dari Petani

Susilo Bambang Yudhoyono

oleh: Mujab

Presiden kita meluluskan doktor pertanian atau tepatnya ekonomi pertanian dari IPB setelah menjadi presiden, karena sebelumnya berkarir di bidang militer. Sebaliknya banyak tokoh besar yang memang memulai hidupnya sebagai petani. Hal ini menunjukkan bahwa dunia pertanian sejajar dengan bidang pekerjaan lain dalam mengantarkan karier seseorang hingga ke jenjang tertinggi.

George Washington
Dalam artikel di Wikipedia disebutkan bahwa Petani adalah seseorang yang bergerak di bidang pertanian, utamanya dengan cara melakukan pengelolaan tanah dengan tujuan untuk menumbuhkan dan memelihara tanaman (seperti padi, bunga, buah dan lain lain), dengan harapan untuk memperoleh hasil dari tanaman tersebut untuk digunakan sendiri ataupun menjualnya kepada orang lain. Mereka juga dapat menyediakan bahan mentah bagi industri, seperti serealia untuk minuman beralkohol, buah untuk jus, dan wol atau kapas untuk penenunan dan pembuatan pakaian.

Thomas Jefferson
Kita tentu ingat Presiden Amerika pertama, George Washington, merupakan tentara yang nyambi jadi petani, karena memiliki usaha perkebunan. Perkebunannya yang luas turut berkontribusi dalam mendukung kesuksesan presiden amerika adal virginia ini. Masih dari Virginia, bisa dilihat tokoh besar lainnya yang berangkat dari keluarga petani, yaitu Thomas Jefferson. Jefferson mewarisi sebidang tanah dan sejumlah budak ketika ayahnya meninggal. Ketika dewasa Jefferson menduduki jabatan presiden Amerika Serikat ketiga. Jefferson dikenal sebagai pencetus Deklaration of Independen atau deklarasi kemerdekaan dan dijuluki bapak pendiri Amerika Serikat.


Jimmy Carter
Masih dari Amerika beberapa presiden berikutnya juga berlatar belakang keluarga petani. Diantaranya adalah James Earn Carter atau lebih dikenal dengan Jimmy Carter, seorang dari anak dari keluarga pengusaha kacang dari negara bagian georgia. Tokoh yang sempat berkarir di militer ini menghentikan karirnya di militer untuk mengurus perusahaan kacang milik keluarga karena bapaknya meninggal, sebelum akhirnya menduduki Presiden Amerika ke 39.

Di belahan bumi yang lain kita bisa melihat sejarah China yang melahirkan petani-petani mereka menduduki jabatan tertinggi dalam ranah kekuasaan di sana. Dari Dinasti Han ada seorang bernama Liu Bang. Liu Bang lahir di keluarga petani miskin di Jiangsu dengan nama lahir Liu Ji. Orang ini adalah pendiri dinasti dan menduduki kaisar pertama. ia memerintah selama 7 tahun dari tahun 202 hingga 195 SM.

Satu lagi kaisar dari China yang berasal dari keluarga petani adalah kaisah Hong Wu. Kaisar pertama dari Dinasti Ming ini lahir di propinsi Anhui, China tahun 1328. Ia yang lahir dari keluarga miskin ini sempat terlunta-lunta sebagai penggembala sapi, biksu, hingga menjadi pengemis. Namun pada tahun 1368 ia mendeklarasikan diri sebagai kaisar dengan nama Kaisar Hongwu dan menamai dinastinya dengan Ming yang berarti cerah.

Liu Bang/ Kaisar Goa Zu
Masih dari artikel di Wikipedia disebutkan bahwa di bawah pemerintahan Hongwu, para birokrat Mongol disingkirkan dari pemerintahan dan digantikan oleh orang-orang Han. Ia memperbaiki sistem ujian kerajaan untuk memilih pejabat negara dan pegawai negeri berdasarkan jasa dan pengetahuan mengenai literatur dan filsafat. Kandidat untuk pegawai sipil dan militer harus lulus dari ujian kerajaan. Kaum Konfusius yang terpinggirkan selama Dinasti Yuan selama hampir seabad dapat kembali berperan dalam pemerintahan.

Untuk mengkonsolidasikan kekuatan politiknya dan memberikan istirahat kepada rakyat yang sudah jenuh dengan perang selama akhir Dinasti Yuan ia mendorong dibudidayakannya tanah tandus dan terlantar. Petani-petani kecil menerima pembagian tanah yang adil, hal ini dimaksudkan agar mereka dapat menghidupi dirinya dan keluarga mereka secara mandiri. Tahun 1370, ia menurunkan perintah untuk membagi-bagikan tanah di Anhui dan Hunan kepada para petani muda yang telah mencapai usia dewasa dengan tujuan mencegah pencaplokan tanah oleh kaum tuan tanah, juga ditegaskan bahwa status tanah tidak bisa dialihkan.

Pada pertengahan masa pemerintahannya dikeluarkan sebuah kebijakan yang isinya menyebutkan bahwa mereka yang menempati tanah tandus dan terlantar dapat memilikinya sebagai hak pribadi tanpa dikenai pajak. Kebijakan ini disambut hangat oleh rakyat. Dalam waktu 25 tahun saja, lahan yang dibudidayakan berkembang hingga empat kali lipat dan populasi meningkat dari tujuh juta menjadi kira-kira 60 juta.

Dengan persediaan pangan yang memadai, sektor-sektor lain seperti industri kecil, pembuatan kertas, percetakan, pertambangan, dan pembuatan kapal pun turut berkembang. Tiongkok saat itu memiliki 33 kota industri dan dagang yang besar, perdagangan internasional berkembang pesat. Sungguh sebuah prestasi besar melebihi yang belum pernah dicapai dinasti-dinasti sebelumnya. Demikianlah diletakkan landasan yang kokoh bagi 300 tahun pemerintahan Dinasti Ming.

Zhu Yuanzhang/ Kaisar Hoangwu
Latar belakangnya yang berasal dari golongan kelas bawah membuatnya memahami penderitaan golongan petani yang tertindas oleh para tuan tanah, bangsawan dan orang-orang kaya. Pada zaman sebelumnya, para petani bergantung pada pejabat-pejabat daerah yang tidak hanya melanggar hak-hak mereka, tapi juga memperdayai mereka melalui pejabat-pejabat bawahan mereka yang memeras dan menambah beban mereka. Untuk mengatasi praktek kotor tersebut, Hongwu menerapkan sistem yang dikenal dengan ‘pencatatan kuning’ dan ‘pencatatan sisik ikan’. Kedua sistem ini menjamin pemasukan kas negara dari pajak tanah dan kepemilikan rakyat atas hak milik pribadi.

Tahun 1372, Hongwu memerintahkan pembebasan atas rakyat biasa yang dijadikan budak pada akhir Dinasti Yuan. 14 tahun kemudian ia juga memerintahkan para pejabatnya untuk menebus anak-anak dari Hunan yang terpaksa dijual oleh orang tua mereka akibat bencana kelaparan yang menimpa daerah itu. Di bawah masa pemerintahannya standar hidup rakyat mengalami peningkatan.


Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Liu_Banghttp://id.wikipedia.org/wiki/Zhu_Yuanzhang
http://id.wikipedia.org/wiki/Jimmy_Carter
http://id.wikipedia.org/wiki/Thomas_Jefferson
http://id.wikipedia.org/wiki/George_Washington
http://id.wikipedia.org/wiki/Susilo_Bambang_Yudhoyono
http://id.wikipedia.org/wiki/Petani
SHARE
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :

Posting Komentar