Susilo Bambang Yudhoyono |
oleh: Mujab
Presiden kita meluluskan doktor pertanian atau tepatnya ekonomi pertanian dari IPB setelah menjadi presiden, karena sebelumnya berkarir di bidang militer. Sebaliknya banyak tokoh besar yang memang memulai hidupnya sebagai petani. Hal ini menunjukkan bahwa dunia pertanian sejajar dengan bidang pekerjaan lain dalam mengantarkan karier seseorang hingga ke jenjang tertinggi.
George Washington |
Thomas Jefferson |
Jimmy Carter |
Di belahan bumi yang lain kita bisa melihat sejarah China yang melahirkan petani-petani mereka menduduki jabatan tertinggi dalam ranah kekuasaan di sana. Dari Dinasti Han ada seorang bernama Liu Bang. Liu Bang lahir di keluarga petani miskin di Jiangsu dengan nama lahir Liu Ji. Orang ini adalah pendiri dinasti dan menduduki kaisar pertama. ia memerintah selama 7 tahun dari tahun 202 hingga 195 SM.
Satu lagi kaisar dari China yang berasal dari keluarga petani adalah kaisah Hong Wu. Kaisar pertama dari Dinasti Ming ini lahir di propinsi Anhui, China tahun 1328. Ia yang lahir dari keluarga miskin ini sempat terlunta-lunta sebagai penggembala sapi, biksu, hingga menjadi pengemis. Namun pada tahun 1368 ia mendeklarasikan diri sebagai kaisar dengan nama Kaisar Hongwu dan menamai dinastinya dengan Ming yang berarti cerah.
Liu Bang/ Kaisar Goa Zu |
Untuk mengkonsolidasikan kekuatan politiknya dan memberikan istirahat kepada rakyat yang sudah jenuh dengan perang selama akhir Dinasti Yuan ia mendorong dibudidayakannya tanah tandus dan terlantar. Petani-petani kecil menerima pembagian tanah yang adil, hal ini dimaksudkan agar mereka dapat menghidupi dirinya dan keluarga mereka secara mandiri. Tahun 1370, ia menurunkan perintah untuk membagi-bagikan tanah di Anhui dan Hunan kepada para petani muda yang telah mencapai usia dewasa dengan tujuan mencegah pencaplokan tanah oleh kaum tuan tanah, juga ditegaskan bahwa status tanah tidak bisa dialihkan.
Pada pertengahan masa pemerintahannya dikeluarkan sebuah kebijakan yang isinya menyebutkan bahwa mereka yang menempati tanah tandus dan terlantar dapat memilikinya sebagai hak pribadi tanpa dikenai pajak. Kebijakan ini disambut hangat oleh rakyat. Dalam waktu 25 tahun saja, lahan yang dibudidayakan berkembang hingga empat kali lipat dan populasi meningkat dari tujuh juta menjadi kira-kira 60 juta.
Dengan persediaan pangan yang memadai, sektor-sektor lain seperti industri kecil, pembuatan kertas, percetakan, pertambangan, dan pembuatan kapal pun turut berkembang. Tiongkok saat itu memiliki 33 kota industri dan dagang yang besar, perdagangan internasional berkembang pesat. Sungguh sebuah prestasi besar melebihi yang belum pernah dicapai dinasti-dinasti sebelumnya. Demikianlah diletakkan landasan yang kokoh bagi 300 tahun pemerintahan Dinasti Ming.
Zhu Yuanzhang/ Kaisar Hoangwu |
Tahun 1372, Hongwu memerintahkan pembebasan atas rakyat biasa yang dijadikan budak pada akhir Dinasti Yuan. 14 tahun kemudian ia juga memerintahkan para pejabatnya untuk menebus anak-anak dari Hunan yang terpaksa dijual oleh orang tua mereka akibat bencana kelaparan yang menimpa daerah itu. Di bawah masa pemerintahannya standar hidup rakyat mengalami peningkatan.
Sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Liu_Banghttp://id.wikipedia.org/wiki/Zhu_Yuanzhang
http://id.wikipedia.org/wiki/Jimmy_Carter
http://id.wikipedia.org/wiki/Thomas_Jefferson
http://id.wikipedia.org/wiki/George_Washington
http://id.wikipedia.org/wiki/Susilo_Bambang_Yudhoyono
http://id.wikipedia.org/wiki/Petani
0 komentar :
Posting Komentar