Papan nama pesantren di Papua, Indonesia |
“Pesantren jantung pendidikan umat Islam, khas Indonesia yang sulit didapati di negara lain,” kata Menag pada acara Haul Akbar XXIII Mbah Banjar, Mbah Mayangmadu dan, Kanjeng Sunan Drajat di Pondok Pesantren Sunan Drajat, Paciran, Lamongan Jawa Timur, Minggu (14/06) malam.
Papan nama pesantren di Sulawesi Barat, Indonesia |
Menurut Menag, keberadaan pesantren Sunan Drajat sangat penting. Apalagi sebagai satu-satunya pondok pesantren peninggalan Wali Songo. “Tinggal satu-satunya pondok pesantren peninggalan salah satu Wali Songo, pemerintah berkewajiban bagaimana pesantren ini bisa lestari,” kata menteri.
Papan nama pesantren di Kalimantan, Indonesia |
Menag mengatakan, setiap pesantren apapun jenisnya pasti mengajarkan Islam moderat atau tawasut. Teologinya bukan Mutazilah yang mendewakan akal atau Murjiah di mana manusia dinilai tidak berdaya. “Bukan Qadariyah atau Jabariyah tapi Asy’ariyah, dan fikih yang dipakai adalah madzhab Syafii,” katanya.
Papan nama pesantren di Sumatra, Indonesia |
Apapun jenis pesantren, lanjut Menag, selalu mengajarkan cinta Tanah Air. Lembaga ini kental nasionalismenya, hubbul wathon minal iman. “Hanya di negara yang damai syariat Islam bisa ditegakkan. Kesadaran ini yang terus diajarkan di pesantren,” tutur putra mantan Menag KH Saifuddin Zuhri.
Papan nama pesantren di Nusa Tenggara, Indonesia |
Menilik dari namanya, pondok pesantren ini memang mempunyai ikatan historis, psikologis, dan filosofis yang sangat lekat dengan nama Kanjeng Sunan Drajat, bahkan secara geografis bangunan pondok tepat berada di atas reruntuhan pondok pesantren peninggalan Sunan Drajat. (ks/mkd/mkd)/jb
sumber: kemenag.go.id
gambar:
darussalampapua.blogspot.com
gsumariyono.wordpress.com
www.alltravels.com
pesantrenputridhamasraya.blogspot.com/
0 komentar :
Posting Komentar