PERLUNYA MENGATUR MAKANAN SETIAP HARI

Salah satu pemateri memberikan penjelasan

Boyolali, Caping- Dalam acara Optimalisasi Pemanfaatan Pekarangan yang diadakan Jum'at (28/11) lalu, Hasanudin mengatakan bahwa menu seimbang setiap hari bisa didapatkan dari rumah tangga yaitu apa yang dikonsumsi dalam keluarga sepatutnya mengandung atau meliputi sumber tenaga, zat pengatur (sayuran, buah), zat pembangun (hewani, kacang-kacangan). "Ketiga kelompok makanan tersebut sering disebut dengan Triguna Makanan yang wajib kita ketahui", Ujarnya tegas. Untuk mendapatkan gizi yang aman dan seimbang tentunya kita harus bisa mengatur makanan yang diperlukan oleh tubuh, tidak kurang dan tidak lebih.

Setiap hari makanan yang kita konsumsi tidak jauh dengan karbohidrat yang berlebihan. Jenis makanan berkarbohidrat ini seperti nasi, jagung, dan jenis umbi-umbian. Karbohidrat akan menjadi lemak dalam tubuh. Sehingga jika terlalu banyak mengonsumsi makanan jenis ini akan mengakibatkan tubuh gemuk (fat). Oleh karena itu, mengatur jumlah makanan juga sangat mempengaruhi kondisi tubuh kita menjadi lebih baik, sehat, dan ideal. Tidak hanya karbohidrat yang dibutuhkan oleh tubuh, tetapi juga protein, vitamin dan mineral yang cukup untuk menyeimbangkan gizi yang aman.

Makanan karbohidrat yang dibutuhkan oleh tubuh sebagai zat tenaga seperti nasi, jagung, dan jenis umbi-umbian. Jenis makanan yang mengandung protein sebagai zat pembangun seperti telur, daging, ikan dan lainya. Juga tubuh memerlukan vitamin sebagai zat pengatur tubuh seperti sayuran dan buah-buahan. Dari ketiga jenis kelompok makanan tersebut menjadi bahan bakar dalam tubuh kita. Jika salah satu dari makanan tersebut terlalu berlebihan dan kekurangan maka akan menjadikan gizi yang fatal dalam tubuh kita. Seperti obesitas dan timbul berbagai penyakit. Oleh karena itu, perlunya mengatur makanan yang memenuhi beragam bergizi seimbang dan aman (B2SA). Kenali makanan, kenali jumlahnya, dan kenali kebutuhan tubuh kita. Sabtu, (29/11).
Sebagai,ana diketahui bahwa Kelompok Perempuan mengadakan pelatihan tentang pemanfaatan pekarangan selama dua hari yaitu Kamis dan jum'at, 27-28 November 2014 di Hotel Puri Merbabu Asri Boyolali. Acara ini diikuti sekitar 40 orang yang berdominan ibu-ibu dari berbagai anggota kelompok perempuan yaitu dari Kabupaten Boyolali, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga dan Serikat Paguyuban Petani Qaryah Thayibah (SPPQT) Salatiga. Acara ini bertujuan untuk memanfaatkan setiap jengkal lahan pekarangan untuk kegiatan produktif untuk membantu memenuhi gizi dan menjaga kesehatan keluarga./SP

SHARE