BOYOLALI, CAPING, Selasa, (28/10) DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA (DISHUB) KABUPATEN BOYOLALI melakukan sosialisasi di SMK N 1 BOYOLALI, yang ditujukan untuk para siswa SMK itu sendiri. Sosialisasi ini dilakukan mengingat laporan dari beberapa pihak yang mengatakan bahwa banyak siswa pelajar di kawasan Boyolali yang masih sering melakukan pelanggaran dalam berkendara. Khususnya dalam penggunaan helm yang tidak sesuai dan pelajar yang belum mempunyai SIM.
Sosialisasi yang dilakukan pukul 11.25 siang ini mendapatkan antusias yang cukup memuaskan dari para peserta.Sosialisasi itu dilakukan oleh tiga orang anggota DISHUB Boyolali yaitu Zainudin, Yuyus, dan Mita. Dari ketiga orang tersebut menyampaikan beberapa tindakan-tindakan yang perlu dibenahi dalam berkendara khususnya saat pergi ke sekolah. “Pemberitahuan juga untuk yang sekarang belum mengendarai sepeda motor, lalu mungkin besok akan mengendarai sepeda motor, kami disini akan memberikan pengetahuan tentang SAFETY RIDING yang awal dulu” ucap Mita.
“Helmnya tidak boleh helm proyek, bangunan, dan walaupun memenuhi syarat tetap harus memakai yang SNI. Lalu harus memakai jaket. Ini ditujukan agar nantinya saat kalian terjatuh maka kulit kalian tidak akan tergores. Lanjut, kalau bisa memakai sepatu jangan memakai sandal.” Imbuhan Mita saat menjelaskan pengenalan awal tentang SAFETY RIDING.
Mereka juga menjelaskan tentang kebiasaan orang-orang sekarang yang masih sering mengendarai sepeda motor dengan tiga orang. Seperti yang dikatakan oleh Yuyus “Kalau kalian nanti berkendara, jangan bertiga. Harus berdua tidak boleh lebih. Karena maksimal ya, cuma dua”
Sosialisasi ini bertujuan untuk melakukan pengawasan kegiatan berlalu lintas dimulai dari SMK N 1 Boyolali. Ini dilakukan untuk tindakan Evaluasi yang akan dijadikan data Intern Dishub sendiri. (MA)
0 komentar :
Posting Komentar