Evaluasi SL Minta Pertemuan Rutin

SL (Sekolah Lapang) pembenihan cabai keriting dan buncis perancis di Kaliangkrik sudah selesai beberapa bulan lalu. Tapi sampai sekarang tidak pernah ada tindak lanjut dari SPPQT maupun LPTP. Sebelumnya diketahui, setelah pelatihan itu diharap peserta mengadakan SL serupa di paguyuban masing-masing. Pikirnya, SL di paguyuban juga akan dimonitoring dari pihak SPPQT atauppun LPTP, tapi sampai saat ini tidak ada monitoring sama sekali, sehingga banyak SL paguyuban yang tidak berjalan.

Kemarin (minggu, 15/9) alumni SL dipertemukan lagi di evaluasi pertama pasca SL di kantor SPPQT Salatiga. Bertempat di gedung Garuda, acara ini dihadiri sebagian besar alumni SL dan panlok Kaliangkrik. Tak ketinggalan panitia dan fasilitator yang sejak sabtu (14/9) memang berkumpul di SPPQT untuk sharing IOF juga hadir diacara ini, dan memang acara ini diselenggarakan pihak panitia serikat.

Acara ini semula diperuntukkan Halal bihalal alumni. Tapi menurut pihak fasilitator harus ada output dari acara ini. Maka disusunlah acara ini menjadi temu kangen dan juga sharing tentang kondisi SL di masing-masing paguyuban.

diacara ini juga di presentasikan hasil tanaman ujicoba SL yang belum sempat panen kemarin. presentasi di bacakan leh nanik dari paguyuban berkah tani sumbing. dalam presentasinya, dikatakan panen lumayan, mencapai hampir 1 ton. dari hasil panen itu katanya bisa menghasilkan uang sebesar Rp. 11 juta lebih.

Dalam diskusi, banyak peserta yang mengeluhkan kurangnya asistensi dari SPPQT maupun LPTP selaku pihak yang menyelenggarakan. Menurut peserta, kurangnya asistensi menyebabkan banyak SL paguyuban yang mandeg. Mereka berasumsi kalau para alumni belum banyak menguasai materi khusunya pem-fasilitatoran.

Menurut banyak alumni, banyak masyarakat desanya yang masih belum bisa mempercayai para alumni SL ini. Mereka meminta SPPQT untuk juga membantu meyakinkan anggota paguyuban dengan asistensi atau sekedar monitoring.

Dalam acara ini juga tidak lupa disampaikan untuk mengadakan pertemuan rutin. Pasalnya, selama ini alumni belum pernah bertemu lagi, dan hal itu membuat koordinasi menjadi sulit. Akhirnya disepakati untuk melakukan pertemuan lanjutan di Parakan pada 15 Desember 2013 nanti. Agenda dari pertemuan tanggal 15 desember nantinya akan membahas tentang mekanisme pertemuan rutin alumni SL dan panitia serta fasilitator. (Edy)

SHARE