WARGA DESA KRANDON LOR MEMILIH PEMIMPIN BARU
Seorang ibu rumah tangga antre untuk mendaftar Pemilihan Kepala Desa Krandon Lor.
SEMARANG, CAPING.COM - Bertempat di Balai Desa Krandon Lor, warga masyarakat Desa Krandonlor berbondong-bondong memberikan suaranya dalam Pemilihan Kepala Desa kemarin, Minggu (27/01/2013). Cuaca hujan yang tidak menentu tidak mengurangi antusiasme warga untuk datang mensukseskan pesta demokrasi lokal tersebut.
Dalam pemungutan suara kali ini calon nomor urut dua Saiful Hadi berhasil mengumpulkan suara terbanyak 1695 atau 56,5%. Angka itu mengungguli calon nomor urut satu Nurkholis yang memperoleh suara 1218 (40,6%). Sementara suara rusak hanya 87 suara (2,9%). Panitia sendiri menyediakan 3694 kertas suara. Total warga yang memberikan suaranya mencapai 3000 suara dari 3523 Daftar Pemilih Tetap yang dihimpun panitia.
Pemungutan suara sendiri dibuka pukul 07.00 wib dan ditutp pukul 14.00 wib. Sementara penghitungan suara dimulai pukul 14.30 wib dan selesai pukul 18.10 wib. Beberapa saat setelah dipastikan terpilih Saiful Hadi - yang juga mencalonkan diri pada periode sebelumnya namun gagal - memberikan sambutan. Dalam sambutannya dia mengatakan bahwa keterpilihannya merupakan cobaan bagi dia. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga, kader, termasuk Nurkholis yang ikut berkompetisi.
"Kami berterima kasih kepada seluruh kader dan doa seluruh warga. kemenanganan ini adalah cobaan bagi saya. saya juga mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh kader dan juga adik saya Nurkholis," tuturnya dalam sambutan sesaat perhitungan suara selesai.
Sementara Nurkholis sendiri menerima kekalahan itu dangan lapang dada. Ia juga meminta kepada seluruh kader dan pendukungnya untuk merapatkan barisan ke kades terpilih dalam ikut membangun desa Krandon Lor.
Pilkades ini juga sempat diwarnai keributan kecil akibat ulah salah seorang warga. Bermaksud segera memberikan suaranya, seorang bapak-bapak menyelonong melewati antrean didepannya. Sejenak panitia menghentikan pendaftaran dan menghimbau seluruh warga agar tertib dan mau mengantri.
Kapolsek kecamatan Suruh yang turut terjun ke lapangan bahkan sampai menghimbau kepada warga untuk tertib dan bersabar. "Kalau bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian tidak mau antre dan sabar saya bisa menghentikan peilkades ini. jadi saya mohon untuk bersabar karena waktu masih panjang," himbaunya.(Kr)
0 komentar :
Posting Komentar