Ribuan Warga Sholat Iedul Fitri di Lapangan Pancasila Salatiga

Jamaah Sholat Idul Fitri di Lapangan Pancasila
berlatar belakang Masjid Raya Kota Salatiga,17/7

Salatiga.Caping. "Kita menyadari dan kita akui dengan jujur bahwa saat ini dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, keberkahan, dankesejahteraan masih belum kita raih. Ini terbukti dari jumlah orang miskin semakin banyak, angka pengangguran semakin tinggi, jumlah anak usia sekolah yang tdak bisa sekolah semakin besar, penduduk yang termasuk tunawisma, tidak memiliki tempat tinggal yang layak semakin banyak.

Demikian Khotib Sholat Idul Fitri menyampaikan khotbahnya di hadapan ribuan jamaah sholat Idul Fitri 1436 H yang di gelar di lapangan pancasila Salatiga, Jumat, 17/7 pagi. "Kondisi semacam ini terasa ironis dan sangat kontradiktif jika dikaitkan dengan kondisi tanah air negara kita yang subur, sumber alam yang melimpah ruah, "Katanya lebih lanjut.

Para jamaah mendengarkan khotbah dengan khusuk setelah sebelumnya menunaikan sholat Idul Fitri di Lapangan tersebut. Para Jamaah memadati lapangan hingga ke trotoar dan jalan di sekeliling lapangan. Mereka menggelar sajadah dan koran sebagai alas mereka sholat dan duduk mendengarkan khotbah.

Lebih lanjut khotib menyebutkan bahwa kesuburan tanah, sumber daya alam melimpah hanya akan membawa kesejahteraan melalui perilaku yang baik, seperti kejujuran, kecerdasan intelektual spiritual emosional dan sosial, etos kerja yang tinggi, etika berusaha dan bekerja yang berdasarkan nilai-nilai tauhid dan juga kepekaan sosial yang tinggi.

Sholat Idul fitri di Lapangan Pancasila pada 1436 H ini dimulai pukul 07.00 pagi. Sebelumnya diumumkan pula juara takbir keliling diikuti dengan penyerahan piala dari Walikota Salatiga. Setelah khotbah selesai dibacakan jamaah berangsur-angsur meninggalkan lapangan./jb

SHARE