Foto: Kepala Desa Ketanggi, Sugiarto. |
Sambutan beliau yang pertama kali ini membuat para jamaa’ah pengajian terkejut. Menurut Sri Fatun salah satu warga Ketanggi yang menghadiri pengajian ini, mengatakan bahwa ini kali pertamanya beliau tampil memberikan sambutan. Biasanya, Sukarmin, mantan Kepala Desa Ketanggi yang mewakili beliau dalam memberikan sambutan. Sambutan yang dibawakan oleh Sugiarto ini menggugah hati para jama’ah pengajian, karena pidatonya membuat suasana yang bosan menjadi semangat dan bahagia. Hal ini terlihat banyaknya jamaa’ah yang tertawa dan menfokuskan pandangan terhadap beliau di atas panggung saat beliau menyampaikan sambutanya.
“Jumlah penduduk Indonesia mencapai 220 juta jiwa diantaranya yaitu 40% masih dibawah garis kemiskinan. Dan 40% tersebut termasuk anak yatim” ujar sugiarto dengan jelas dan tegas. Dirinya menghimbau kepada masyarakat Ketanggi untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan untuk kebahagiaan dunia dan akhirat. Salah satunya yaitu memyantuni anak yatim. Serta harapanya, pemerintah menepati janjinya untuk meningkatkan dan membantu masyarakat miskin agar terciptanya masyarakat yang makmur, sugih, gemah ripah loh jinawi. Diakhir kata, beliau mengatakan bahwa beliau akan berusaha meningkatkan kwalitas dan kwantitas masyarakat yang lebih baik lagi.
Sambutan kali pertamanya ini memang membuat para warga antusias dalam mendengarkan beliau. Tidak heran bahwa suara dan gema yang beliau utarakan menjadikan hati warga tergugah dan semangat. Saya sendiri sebagai jama’ah pengajian ini mengakui bahwa sambuatan beliau sangat bagus dan menyemangati semua warga yang hadir dalam Tabligh Akbar Dalam Rangka Menyambut Tahun Baru Hijriyah dan Santunan Anak Yatim ini. /SP
0 komentar :
Posting Komentar