SALATIGA. CAPING- Ramainya Desa Ngrasak mendorong Bapak Hartono mulai merintis usahanya sebagai pedagang bakso. Dulunya dia adalah seorang buruh pabrik di sekitar Jakarta. Tapi kehidupan di Jakarta tidak membuat kesuksesan hidupnya. Hingga ia berpindah-pindah dari sumatera ke Jakarta dan Jakarta ke Desa Ngrasak ini.(26/10)
Dulu modal awalnya sekitar kurang lebih 10 juta. Penghasilan perharinya tidak menenentu, dikarenakan warung itu masih berdiri 1 bulan. Harga satu porsi bakso sekitaran 5 ribu dan mie ayam 6 ribuan.
Warung bakso milik pak Hartono ini, tempatnya sangat strategis bahkan dia juga tidak berjualan mie ayan atau bakso saja, tetapi juga menjual minuman seperti es jeruk, es jus, dan yang lainya./SI
0 komentar :
Posting Komentar