Ahok Berencana Keluar Dari Gerindra


Caping-- Wakil Gubernur DKI Jakarta yang juga kader partai Gerindra, Ahok menegaskan dirinya tidak setuju dengan pemilihan Kepala Daerah oleh DPRD yang sedang digodok DPR. Seperti diketahui, Gerindra partai pengusung Ahok di pemilu Gubernur DKI Jakarta lalu memang serius mendukung RUU ini.


Menurut mantan Bupati Belitung ini, sikap partai Gerindra dinilai tidak sesuai perjuangannya selama ini. Ahok mengancam mengundurkan diri dari Gerindra jika RUU itu disahkan. "Saya tadi sempat berpikir, kalau memang kebijakan ini terealisasi, saya mau keluar dari partai. Ngapain main di partai politik, keluar saja," kata Basuki di Balaikota, Selasa (9/9/2014)

Ahok menegaskan dirinya tidak bermasalah jika dianggap tak loyal pada partai. "Dari awal saya bilang saya gak pernah loyal sama partai yang tidak sesuai dengan konstitusi. Kalau Gerindra punya pandangan konstitusi tentang pilkada lewat DPRD, kenapa waktu menarik saya dari Golkar mengatakan kita perjuangkan pilihan rakyat?," ucap Ahok. Hal ini sebagaimana laporkan oleh detik dotcom. 

sedangkan menurut laporan media lainnya disebutkan bahwa Ahok akan lebih suka untuk tidak concern mengurusi Jakarta daripada berpolemik. "Lebih baik saya enggak usah ada hubungan dengan partai politik. Saya sekarang concern aja kejar target beresi Jakarta tiga tahun, selamat tinggal," kata pria yang akrab disapa Ahok itu di Balaikota Jakarta, Rabu (10/9/2014) sebagaimana dilaporkan kompas dot com.

Dalam laporan tersebut juga disebutkan ucapan selamat selamat tinggal itu tidak hanya dalam berpartai, tetapi juga dalam peluangnya mengenai pencalonan gubernur lagi. Pernyataan "selamat tinggal" itu tak hanya ditujukan bagi semua partai politik, tetapi juga pada peluangnya kembali mencalonkan diri sebagai gubernur DKI pada Pilkada DKI 2017. Sebab, jika kepala daerah dipilih oleh DPRD seperti yang tercantum dalam RUU Pilkada, calon kepala daerah yang memiliki hubungan dekat dengan anggota DPRD-lah yang terpilih menjadi kepala daerah. 

Jika jadi mundur dari Gerindra, Basuki menegaskan tidak lagi berniat bergabung pada partai politik mana pun. Ia lebih berminat mengajukan diri sebagai calon gubernur independen pada Pilkada DKI 2017. (Es, jb)

SHARE
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :

Posting Komentar